Tidak ada kesuksesan yang bisa diraih secara instan. Begitu juga dengan bisnis yang berkembang. Orang-orang yang telah terjun di dalam dunia bisnis pasti akan tahu betul betapa sulitnya untuk mengembangkan bisnis mereka. Itulah mengapa tidak ada kesuksesan yang bisa dicapai dalam waktu satu malam saja, semuanya perlu pengorbanan, usaha, waktu, tenaga dan keringat yang dikeluarkan untuk
mengembangkan bisnis sesuai harapan kita.
Dalam mengembangkan bisnis, kita memerlukan ide yang cemerlang. Strategi pemasaran yang tepat, target demografis yang cocok, dan lain sebagainya. Kita harus tahu apa yang ingin dijual kepada target konsumen kita. Apakah kita akan menjual sebuah produk, layanan jasa atau informasi yang bermanfaat?
Setelah mengetahui jenis bisnis apa yang ingin diperjualbelikan, maka kita harus merancang strategi pemasaran yang tepat dan efektif. Bagaimana jika kita menjalankan bisnis tanpa strategi pemasaran? Wah ini akan menjadi sangat sulit, karena tanpa strategi pemasaran yang tepat, kita akan kesulitan untuk menumbuhkan bisnis dan meraih keuntungan dari bisnis yang kita dirikan. Kemungkinan terburuk lainnya adalah bisnis kita tidak akan bertahan lama alias bangkrut.
Disisi lain, kita juga perlu mempertimbangkan sarana penjualan yang efektif dan bagaimana
caranya mengoptimalkan penjualan kita. Karena jika tidak, strategi pemasaran yang kita rancang hanya akan membuang-buang waktu dan uang saja.
Agar rekan-rekan Career Advice tidak salah dalam merancang strategi pemasaran yang tepat untuk mengembangkan bisnis, maka berikut ini kami buatkan bocoran dari 10 strategi pemasaran yang tepat untuk mengembangkan bisnis Anda. Yuk, kita simak penjelasannya berikut ini.
1. Mengidentifikasi Permintaan Pasar.
Strategi pemasaran yang tepat selalu diawali dengan produk dan layanan jasa yang sesuai dengan permintaan pasar dari target konsumen kita. Ketika kita berpikir untuk mendirikan dan mengembangkan bisnis yang kita miliki, jangan egois dengan hanya memikirkan keuntungan bagi diri kita sendiri. Namun, kita juga perlu memikirkan “apakah produk dan layanan jasa yang saya tawarkan dapat menyelesaikan permasalahan yang konsumen saya miliki?” Jadi, jangan lupa untuk mempertimbangkan permintaan pasar ya!
2. Mengembangkan Bisnis melalui Media Sosial.
Coba deh tanya orang yang ada di kiri dan kanan rekan pembaca sekarang, apakah mereka memiliki media sosial? Kami yakin hampir setiap orang yang Anda tanyakan setidaknya memiliki satu akun media sosial.
Memang benar bahwa kita tidak bisa meremehkan peranan media sosial yang begitu besar pada era digital sekarang ini. Di dalam media sosial lah semua sihir dapat terjadi. Satu informasi bisa menjadi viral, postingan tentang seseorang yang memerlukan bantuan bisa langsung tersebar dan mendapatkan banyak bantuan, sampai penjualan produk pun bisa meningkat sangat tajam di media sosial.
Apabila rekan pembaca memiliki pendanaan yang cukup, kami menyarankan rekan pembaca untuk merekrut social media specialist atau menyewa jasa influencer pemasaran yang bisa membantu mempromosikan produk dan layanan jasa Anda. Namun, jika memang tidak ada cukup uang untuk ‘dibakar’, maka rekan pembaca tetap bisa menjadi diri sendiri yang otentik. Dengan memposting foto, video dan menyebarkan informasi yang mungkin relevan dengan target konsumen, itu akan sangat membantu.
3. Membuat Video Tutorial.
Strategi pemasaran ketiga untuk menyebarluaskan produk dan layanan jasa kita adalah dengan membuat video tutorial. Rekan pembaca dan tim penjualan berusaha untuk membagikan suatu informasi yang sangat bermanfaat untuk para pengikut rekan pembaca di media sosial. Misalnya, membagikan kiat-kiat seperti “5 Tips
Mengatur Keuangan”. Coba untuk mengajarkan sesuatu yang bermanfaat, sehingga pengikut media sosial yang rekan pembaca miliki akan merasa sangat beruntung dalam mengikuti postingan-postingan media sosial bisnis Anda.
Semakin banyak yang menyukai postingan akun bisnis kita, maka bisnis yang kita miliki akan semakin dikenal di kalangan masyarakat, terutama para pengikut media sosial bisnis kita. Terlebih lagi, jika mereka sudah mencoba untuk membeli produk atau layanan jasa kita dan konsumen merasa sangat puas. Wah! Bisnis kita akan semakin cepat untuk berkembang.
4. Membuat Blog untuk Mempromosikan Bisnis Kita.
Meskipun blog sudah tidak terlalu terkenal seperti beberapa tahun lalu. Karena blog memang pernah terkenal di zamannya, namun cara ini masih cukup efektif loh. Masih ada beberapa orang yang suka membaca dan menulis blog. Nah, kita bisa memasukkan hal itu ke dalam
strategi pemasaran kita. Cobalah rekan-rekan Career Advice menulis blog dan mempromosikan produk serta layanan jasa yang rekan pembaca miliki melalui akun blog Anda.
5. Menggunakan Mesin Pencari.
Sebelum kita membuat sebuah konten untuk memasarkan produk dan layanan jasa kita, ada ide terbaik untuk membuat konten yang bisa membuat pengikut media sosial kita tertarik dengan setiap postingan yang diberikan. Caranya? Gunakan mesin pencari yang bisa membantu kita melihat tema dan topik apa yang sedang hangat diperbincangkan oleh para pengguna media sosial. Dari tema dan topik yang sedang ‘naik daun’ tersebut, kita bisa menggunakan kreativitas kita dalam mengaitkan hal tersebut pada produk dan layanan jasa kita.
6. Mencari Influencer Pemasaran yang Cocok dan Pas.
Sebenarnya, tanpa menggunakan influencer pemasaran pun kita tetap bisa mengembangkan bisnis melalui media sosial. Namun, hasil penjualan yang kita dapatkan dengan menggunakan jasa influencer pemasaran memiliki perbedaan yang sangat signifikan dengan pemasaran produk tanpa influencer. Hebatnya, strategi pemasaran yang menggunakan influencer bisa meningkatkan penjualan sampai 11x lipat lebih banyak.
7. Memasang Iklan di Facebook.
Facebook juga merupakan media sosial yang masih sangat laris digandrungi oleh para pengikutnya sampai sekarang. Itulah mengapa memasang iklan di Facebook menjadi salah satu cara efektif untuk mengembangkan bisnis kita. Di dalam Facebook, kita bisa menemukan banyak pengguna yang menjadi target konsumen kita. Dengan begitu, strategi pemasaran kita bisa diterapkan dengan mudah.
8. Memanfaatkan LinkedIn dengan Cara yang Jitu.
Apakah rekan pembaca memiliki akun LinkedIn? Jika ya, jangan sia-siakan akun LinkedIn Anda ya. Di dalam LinkedIn, kita bisa menemukan banyak orang yang profesional. Dan, para eksekutif muda tersebut juga bisa menjadi target konsumen kita loh.
Untuk memanfaatkan LinkedIn dalam mengembangkan bisnis kita, ada baiknya untuk kita membuat video yang membahas tentang profil diri dan memperkenalkan bisnis kita secara singkat. Posting video tersebut di dalam deskripsi profil kita. Kedepannya, ketika salah satu postingan kita menjadi viral dan pengikut LinkedIn kita semakin bertambah, maka secara tidak langsung kita sedang mempromosikan bisnis kita secara pasif.
Selain itu, kita juga bisa membicarakan tentang tantangan dan kisah perjalanan bisnis kita kepada para pengikut kita di LinkedIn. Semakin efektif cerita yang kita sampaikan, maka semakin besar potensi akun LinkedIn kita menjadi viral dan semakin banyak pengikutnya.
Logikanya, semakin akun LinkedIn kita viral, maka semakin banyak orang yang melihat profil bisnis kita yang diposting di deskripsi profil LinkedIn kita. Keren kan?
9. Mencari Mitra Bisnis yang Kece!
Strategi pemasaran lainnya adalah mencari mitra bisnis yang bisa membantu kita dalam mengembangkan bisnis. Memang sih, mencari mitra bisnis yang tepat dan sesuai itu susah-susah gampang. Namun, kita perlu mengerahkan segala usaha kita dalam berkoneksi di dalam dunia bisnis, demi mendapatkan mitra bisnis yang kece dan tepat!
Jika sudah mendapatkannya, diskusikan beberapa hal yang bisa menghasilkan keuntungan bagi kedua belah pihak, dan pastinya kebijakan-kebijakan yang bisa membantu mengembangkan bisnis kita.
10. Melakukan Pemasaran melalui Email.
Meskipun email terbilang sangat senior dibandingkan aplikasi digital lainnya, namun kenyataannya aplikasi digital ini masih sangat ampuh untuk digunakan dalam berkomunikasi. Yap! terutama di bidang profesional. Strategi pemasaran efektif lainnya bisa dengan mempromosikan produk dan layanan jasa kita yang dikirim ke alamat email para pelanggan dan target konsumen.
Bagaimana? Apakah rekan pembaca sudah semakin bersemangat untuk mengembangkan bisnis melalui media sosial? Jika ya, Yuk segera eksekusi! Selamat mencoba ya, rekan-rekan Career Advice.
