Self Improvement
5 Cara Mengatasi Hari Buruk
by
STUDiLMU Editor
Posted on
Jan 14, 2019
"Jangan mengemudi saat marah" kalimat yang dikutip dari salah satu film favorit kami. Jelas, Anda seharusnya tidak berada di belakang kemudi mobil ketika Anda kesal, tetapi saran ini berlaku untuk apa saja. Saat
Anda berada dalam kegugupan, Anda mungkin tidak boleh membuat keputusan besar atau mengambil tugas-tugas penting karena hal itu akan memberikan hasil yang lebih buruk. Anda perlu menunggu sampai mendapatkan pikiran yang jernih.
Untuk membantu Anda keluar dari hari-hari terburuk Anda, berikut adalah lima hal yang mungkin tidak boleh Anda tangani saat
dalam situasi yang buruk, serta kiat yang dapat dilakukan untuk mengundur juga mengatasinya.
1. Menerima Panggilan Penting
Seorang klien ingin mengobrol tentang pembaruan mereka yang akan datang atau calon mitra ingin membicarakan beberapa ide. Masalahnya, Anda terbangun di sisi ranjang yang salah, menumpahkan kopi di sekujur tubuh Anda, dan hampir berteriak karena frustasi. Dan jam baru menunjukkan pukul 9 pagi.
Jika Anda Dapat Menunda
Jika itu tidak mendesak, cobalah gunakan taktik ini atau ini, pindahkan waktunya. Kuncinya bukan untuk membatalkannya, tetapi untuk menjelaskan bahwa Anda sedang mengerjakan banyak hal (ini bertujuan untuk mendapatkan lebih banyak percakapan yang lebih produktif di kemudian hari).
Jika Anda Harus Melewatinya
Khususnya ketika Anda bekerja dengan klien, sulit untuk hanya meminta untuk mengubah waktu atau melakukan percakapan melalui email. Jadi, Anda harus menjalaninya.
Langkah satu
Beri diri Anda waktu untuk membaca catatan dan poin pembicaraan utama Anda. Langkah dua: Cobalah untuk menjaga percakapan tetap singkat dan manis jika Anda bisa.
2. Melakukan Percakapan yang Sulit
Mungkin
memberikan umpan balik yang sulit kepada rekan kerja Anda ada dalam daftar tugas yang harus Anda lakukan hari ini. Jika Anda sudah dalam suasana hati yang buruk, Anda akan sulit untuk menahan amarah atau kebencian Anda.
Jika Anda Dapat Menunda
OK, menunda sesuatu seperti ini tidak mudah, saya juga tidak menyarankannya. Tetapi dalam beberapa kasus, yang terbaik adalah untuk menunda rapat sehingga Anda siap secara mental dan emosional.
Jika Anda Harus Melewatinya
Realitas dunia kerja adalah bahwa kadang-kadang Anda tidak dapat menunda hal-hal sulit, bahkan pada hari yang buruk sekalipun dan, dalam beberapa keadaan, melakukannya hanya akan melukai Anda dan orang lain yang terlibat dalam jangka panjang. Cobalah untuk menstabilkan perasaan Anda terlebih dahulu. Minumlah beberapa gelas air untuk menenangkan Anda sebelum berlanjut dengan sebuah umpan balik.
3. Menanggapi Email yang Mendesak
Ketika keadaan menjadi lebih buruk, atasan Anda baru saja menghubungi Anda tentang laporan dan meminta Anda untuk segera mengirimkannya.
Jika Anda Dapat Menunda
Beruntung bagi Anda, sebagian besar email tidak mendesak. Jika ya, orang itu mungkin akan mengatakannya keras-keras atau menjadwalkan pertemuan darurat. Jadi, mungkin beri diri Anda sehari (atau bahkan hanya beberapa jam) untuk menenangkan diri.
Jika Anda Harus Melewatinya
Katakanlah ini mendesak. Pertama, coba ambil celah terbaik Anda untuk menyusun respon yang sesuai. Kemudian, biarkan sebagai konsep dan kembali lagi beberapa menit kemudian dan lihat apakah itu terdengar OK. Anda juga dapat meminta rekan kerja untuk meninjau dan memastikan itu terdengar bagus sebelum mengenai pengiriman.
4. Membuat Keputusan
Seseorang menunggu Anda untuk
memutuskan suatu hal yang pernah dibicarakan atau dijanjikan sebelumnya. Bagaimana Anda bisa membuat pilihan seperti itu sekarang?
Jika Anda Dapat Menunda
Sekali lagi, ketika sesuatu tidak mendesak, mungkin dengan pintar Anda dapat memperpanjang tenggat waktunya sehingga Anda membuat keputusan terbaik untuk semua orang yang terlibat. Jika Anda melakukan ini, Anda ingin agar semua pihak yang menunggu tahu bahwa Anda ada di dalamnya dan berjanji untuk kembali kepada mereka pada hari tertentu pada waktu tertentu sehingga setiap orang memiliki harapan yang sama.
Jika Anda Harus Melewatinya
Jika Anda merasa kurang yakin untuk mengambil keputusan, mintalah pertimbangan dari pihak ketiga.
5. Mengirim atau Selesaikan Penugasan Utama
Pada akhir hari ini, manajer Anda mengharapkan proposal tertulis yang penting dari Anda. Tetapi dengan keadaan yang tidak memungkinkan, Anda yakin bahwa Anda tidak akan berhasil sampai disana dan tentu saja tidak dengan hasil di tangan.
Jika Anda Dapat Menunda
Jika Anda membutuhkan perpanjangan tenggat waktu (dan merasa nyaman untuk memintanya), Cobalah untuk mengatur ulang jadwal yang telah disepakati.
Jika Anda Harus Melewatinya
Anda mungkin harus melakukan sebanyak yang Anda bisa dan berharap yang terbaik. Memiliki satu set mata lain (saran dari orang lain) di atasnya dapat membantu, serta mengambil waktu untuk beristirahat dan kembali ke hal tersebut dengan perspektif yang segar. Mungkin juga untuk memberitahu atasan Anda bahwa pekerjaan saat ini sudah selesai, itu bukan pekerjaan terbaik Anda. Manajer Anda mungkin merespon dengan memberi Anda sedikit lebih banyak waktu tanpa harus memintanya secara eksplisit.
Melewati hari yang sangat buruk bukanlah jalan yang menyenangkan, terutama ketika Anda harus menghadapi salah satu dari situasi ini. Yang penting untuk diingat adalah bahwa masalah seperti ini mudah ditangani. Cobalah untuk menerapkan beberapa cara diatas ketika Anda mengalami hal yang buruk. Ingat, keputusan terbaik datang bukan saat Anda sedang dalam kondisi yang marah. Anda perlu menjadi tenang dan menjernihkan pikiran Anda terlebih dahulu.
