STUDILMU Career Advice - 5 Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri dan Menghilangkan Keraguan Diri

5 Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri dan Menghilangkan Keraguan Diri


by STUDiLMU Editor
Posted on May 08, 2019

 
Halo rekan pembaca Career Advice, bagaimana kabar Anda hari ini? Terkadang, kita memiliki pikiran negatif tentang diri sendiri. Ketika pikiran negatif ini menguasai kita, kita mulai melihat kelemahan-kelemahan yang kita miliki. Kita menyalahkan diri karena tidak bisa ini, tidak bisa itu, tidak punya ini dan tidak punya itu. Ini adalah hal lumrah yang dihadapi setiap manusia.
 
Keraguan diri bisa muncul kapan saja dalam diri kita. Jika dibiarkan. ini akan melumpuhkan kita. Tetapi, tentunya ada juga cara yang dapat kita lakukan untuk mematikan keraguan diri. Sehingga, kita bisa tampil dengan penuh kepercayaan diri. Apakah rekan pembaca juga pernah menghadapi keraguan diri dan mulai tidak percaya dengan kemampuan yang dimiliki? Berikut adalah 5 cara meningkatkan kepercayaan diri dan menghilangkan keraguan diri.
 

Cara meningkatkan kepercayaan diri yang pertama adalah mempraktikkan penilaian kognitif.

Dengan mempraktikkan penilaian kognitif, kita dapat mengubah pikiran kita sendiri tentang diri dan tindakan kita. Ketika kita melatih diri dengan penilaian kognitif, kita sedang mengenali pikiran negatif yang kita miliki tentang tindakan di tempat kerja dan secara sadar mengubah pikiran negatif itu menjadi lebih positif. Misalnya, ketika kita membuat kesalahan, cobalah untuk melihat kesalahan tersebut bukan sebagai sebuah kegagalan. Ubah pola pikir kita tentang kesalahan dan jadikan kesalahan ini sebagai kesempatan belajar untuk meningkatkan pekerjaan kita di masa depan.
 

Cara meningkatkan kepercayaan diri yang kedua adalah menuliskan setiap pemikiran yang kita miliki.

Untuk mempraktikkan penilaian kognitif, kita harus menuliskan setiap pemikiran yang kita miliki. Penilaian kognitif adalah hal yang dapat dipelajari. Dan salah satu cara untuk menjadikan penilaian kognitif sebagai kebiasaan adalah dengan mengidentifikasi setiap pemikiran yang kita miliki dan hal yang memicu pemikiran-pemikiran tersebut. Kita juga harus menjadi spesifik. Misalnya: ‘Bos saya datang untuk berbicara dengan saya, dan saya mulai khawatir bahwa dia membenci pekerjaan saya dan saya adalah seorang pecundang.' Kemudian, luangkan waktu untuk benar-benar berpikir apakah pikiran tersebut adalah fakta atau hanya opini semata. Jika pikiran negatif yang kita miliki adalah opini negatif sendiri, berusahalah untuk melihatnya dari sudut pandang yang berbeda. Cobalah untuk mencari tahu adakah bukti yang menunjukkan bahwa kita adalah seorang pecundang. Jika tidak, itu hanyalah opini kita sendiri. Dan itu harus dihilangkan. 
 

Cara meningkatkan kepercayaan diri yang ketiga adalah jangan menyerah.

Dalam proses melatih diri untuk terbiasa dengan penilaian kognitif, jangan mudah menyerah. Teruslah berlatih sampai kita benar-benar mahir melakukannya. Terus tuliskan setiap pemikiran yang kita miliki dan ubahlah pemikiran negatif menjadi pemikiran dan tindakan yang positif. Ini bukan bertujuan untuk mementingkan diri sendiri atau meyakinkan diri sendiri bahwa kita tidak melakukan kesalahan sama sekali. Ini bertujuan untuk membawa pikiran kita kembali kepada kenyataan yang ada. Ya kita memang membuat kesalahan, tetapi kita bukanlah seorang bukan karyawan terburuk dalam sejarah perusahaan. Kita harus terus berusaha meningkatkan kepercayaan diri dan mencapai tujuan yang kita miliki. Menyerah bukanlah pilihan yang akan membawa kita pada kesuksesan.
 

Cara meningkatkan kepercayaan diri yang keempat adalah berfokus pada kekuatan diri, bukan kelemahan yang kita miliki.

Ketika kita hanya fokus pada kesalahan-kesalahan yang kita miliki, kita akan kehilangan banyak kekuatan. Oleh karena itu, kita harus menyoroti hal-hal yang telah berhasil kita lakukan dengan benar dalam karier. Untuk melakukan ini, cobalah untuk memikirkan ulang pengalaman di tempat kerja yang kita anggap sebagai hal negatif, dan tanyakan pada diri sendiri kekuatan apa yang digunakan saat menghadapi masalah dan apa yang dapat dipelajari saat memecahkan masalah. Jadi, berfokuslah pada hal-hal merupakan kekuatan diri kita, bukan kelemahan kita.
 

Cara meningkatkan kepercayaan diri yang kelima adalah mengelilingi diri dengan orang-orang yang memiliki tujuan positif.

Lingkungan dapat membentuk kita dan kita pun dapat membentuk lingkungan yang kita mau. Tetapi, jika kita tidak dapat membentuk lingkungan yang kita mau, kita dapat menghilangkan hal-hal negatif yang ada dalam lingkungan tersebut, baik itu lingkungan kerja, lingkungan pertemanan dan pergaulan atau lingkungan lainnya. Jika kita memiliki rekan kerja yang sangat negatif, cobalah untuk menenggelamkannya. Oh, tentu saja ini bukan menenggelamkan rekan Anda di laut ya rekan pembaca. Cobalah untuk mengubah negativitas menjadi hal yang lebih positif. Temukan rekan kerja yang dapat membangun hal-hal positif di tempat kerja dan jauhkan diri dari rekan kerja yang negatif.  Jadi, kita harus memilih orang-orang yang tepat jika kita ingin menghilangkan keraguan diri dan meningkatkan kepercayaan diri. Dan jika memungkinkan, mintalah rekan kerja, sahabat atau keluarga yang Anda percayai untuk memberikan penilaian terhadap Anda. Dengan begitu, mereka membantu Anda dalam melakukan proses penilaian kognitif.
 
Itulah 5 cara meningkatkan kepercayaan diri dan menghilangkan keraguan diri. Keraguan diri adalah hal yang dapat menghambat bahkan mematikan karier kita. jadi, keraguan diri adalah hal yang harus dihilangkan. Bangunlah kepercayaan diri yang baik. Percayalah pada diri sendiri dan segala kemampuan yang dimiliki. Lakukan 5 cara ini agar rekan pembaca dapat membangun dan mempertahankan kepercayaan diri. Ketika kita memiliki kepercayaan diri yang baik, kita akan terus melangkah mencapai tujuan tanpa memiliki rasa takut terhadap hal-hal lain diluar tujuan tersebut. jadi, mari kita mulai membangun kepercayaan diri kita ya, rekan pembaca Career Advice. Sehingga, kita dapat terus mengejar tujuan kita tanpa menghiraukan hal-hal yang menakutkan kita.
Featured Career Advices

Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien

Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien

Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien

Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten

Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten

Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten

Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien

Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien

Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien

Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien

Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok

Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok

Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok

Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok

Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama

Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama

Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama

Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama

Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor

Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor

Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor

Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor

Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja

Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja

Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja

Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja

Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah

Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah

Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah

Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah