STUDILMU Career Advice - 6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup

6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup


by STUDiLMU Editor
Posted on Oct 24, 2019

Jika Hidup Harus Mempertahankan Motivasi Hidup, Lalu Apa Arti dari Motivasi Hidup?

Motivasi hidup adalah suatu hal yang menjadi pendorong atau penyemangat bagi individu, terutama dalam menjalani sesuatu dalam kehidupan yang sedang dihadapinya. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan individu dalam memotivasi atau menyemangati hidupnya. Ada yang suka membaca kata-kata motivasi sukses, kata-kata motivasi kerja, kata-kata motivasi belajar, kata-kata motivasi singkat bahkan cerita motivasi hidup dari para orang sukses yang dapat “membakar” semangat individu. 
 
Akan tetapi, perlu selalu kita ingat bahwa motivasi hidup bahagia dan sukses bagi semua orang pastinya akan berbeda-beda, sehingga setiap orang juga memiliki cara yang berbeda dalam mempertahankan motivasi hidup yang mereka miliki. Bagaimana agar seseorang bisa tetap termotivasi dengan kehidupannya? Dalam hal ini, cara yang perlu dilakukan individu adalah mengkombinasikan faktor internal dan eksternal yang dapat mendorong rasa keinginan seseorang untuk terus berkomitmen dengan apa yang menjadi tujuan hidupnya. 
 
Dengan kata lain, tidak peduli apapun situasi yang datang ke dalam kehidupannya, individu tersebut akan tetap termotivasi bahkan merasa “haus” untuk terus maju ke depan dalam meraih tujuan hidupnya. Para ahli mengatakan bahwa motivasi hidup adalah sesuatu yang harus terus mendorong individu untuk menghadapi situasi yang menantang. 
 

Apa Saja Langkah yang Perlu Diambil untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup? 

Mereka yang akan menjadi pemenang dalam kehidupan adalah para individu yang tidak pernah kehabisan semangat dan kekuatan untuk terus maju, walaupun hambatan dan rintangan hidup yang datang dapat membuat mereka terjatuh dan menyerah. Buktinya, tidak sedikit kan orang-orang yang kita jumpai di dalam hidup, yang mengatakan “Ah, rasanya saya mau menyerah saja!” atau “Mungkin saya memang ditakdirkan untuk menjadi orang yang selalu gagal” dan lain sebagainya. Hal ini mungkin bukan hanya terjadi pada orang lain, bisa saja hal tersebut terjadi pada diri sendiri. Betul tidak? 
 
Jika rekan-rekan pembaca memiliki kerabat yang bersikap demikian, atau bahkan jika hal ini terjadi pada diri Anda sendiri, jangan khawatir ya rekan-rekan. Menurut website addicted2success dot com, ada 6 langkah yang bisa kita terapkan agar tetap bisa mempertahankan motivasi hidup. Penasaran apa saja langkah-langkah yang harus kita lakukan? Yuk, kita simak penjelasannya berikut ini. 
 

1. Coba Tanyakan kepada Diri Sendiri “Apa Alasan Saya untuk Tetap Hidup?”

Setiap orang pasti memiliki alasan yang berbeda-beda tentang mengapa mereka tetap menjalani kehidupan yang mereka miliki sekarang. Nah, perbedaan alasan inilah yang bisa menjadi kekuatan bagi diri kita masing-masing untuk tetap mempertahankan motivasi hidup. Dari alasan-alasan yang kita miliki, kita tahu apa yang menjadi tujuan, sebab, kepercayaan atau keyakinan yang telah melandasi kehidupan kita dari dulu sampai sekarang. Intinya, apa yang menginspirasi diri kita untuk melakukan apa yang kita lakukan sekarang. 
 
Mengetahui alasan untuk tetap menjalani kehidupan dengan baik adalah langkah pertama dan paling utama untuk membentuk kehidupan yang kita sukai. Sering-sering tanyakan kepada diri kita sendiri, apa yang membuat kita harus terus berjuang untuk menjalani kehidupan? Apa yang ingin kita raih dalam kehidupan? Apa yang dapat membuat kita bangga dalam menjalani kehidupan? Dan lain sebagainya. 
 
Bagaimana jika rekan pembaca masih merasa kesulitan untuk mencari alasan yang kuat dalam menjalani hidup? Beberapa pertanyaan di bawah ini mungkin bisa membantu. 
- Apa yang membuat hidup Anda menjadi lebih bersemangat? Apa saja hal yang dapat membuat Anda terinspirasi? 
- Apa yang menjadi kekuatan dan kekurangan dalam diri saya? 
- Bagaimana saya dapat mengukur kesuksesan hidup saya? Dan lain sebagainya. 
 

2. Miliki Visi Hidup yang Kuat. 

Perlukah kita memiliki visi hidup yang kuat? Jika ya, apa fungsi dari visi? Visi adalah sesuatu hal yang sangat penting dalam kehidupan kita. Visi dapat membantu kita dalam menciptakan apa yang tidak ada dan melihat segala sesuatu yang ada di luar realitas kehidupan kita. Visi dapat membuat kita menjadi lebih berani dan menginspirasi kita untuk tetap bersemangat setiap kali bangun dari tidur di pagi hari. 
 
Setiap kali seseorang bangun di pagi hari, dirinya selalu merasa bahwa hari ini adalah kesempatan baru yang ada untuk memulai hari dengan lebih baik lagi. Buktinya, sudah banyak sekali organisasi atau perusahaan yang berhasil meraih kesuksesan mereka karena memiliki visi atau prinsip organisasi yang kuat demi mencapai tujuan mereka. 
 
Visi juga berperan sebagai “kompas kehidupan” kita dalam menjalani kehidupan dan mengejar tujuan hidup. Dengan memiliki visi atau kompas kehidupan yang terarah, kita akan merasa terbimbing untuk pergi ke arah mana dan apa yang harus kita lakukan pada arah tersebut. Ketika kita melewati masa-masa yang sulit, visi akan membantu kita dalam mengatasi krisis, hambatan dan rintangan dalam hidup. Visi akan membantu kita untuk berpikir langkah pertama apa yang perlu kita lakukan, kekuatan atau kelebihan apa yang bisa kita gunakan untuk menghadapi krisis tersebut, berapa lama kita harus mencegah krisis tersebut, dan lain sebagainya. 
 

3. Mengelilingi Diri Kita dengan Orang-Orang yang Positif. 

Intinya, pilih orang-orang yang tepat untuk ada di dalam kehidupan kita. Siapa saja orang-orang tepat yang dimaksud? Mereka adalah orang-orang yang bersikap positif dan selalu berusaha untuk saling memotivasi satu sama lain. 
 
Mengapa kita memerlukan mereka di dalam kehidupan kita? Dalam hidup, kita tidak akan terus-menerus menjadi seorang yang positif, bersemangat dan termotivasi. Disadari atau tidak, akan ada masa-masa dimana kita memerlukan orang-orang positif yang rela mendukung pergerakan kita untuk tetap mempertahankan motivasi hidup yang kita miliki sekarang. 
 
Setiap kali kita merasa ingin menyerah, cobalah untuk melihat pola pikir orang-orang positif yang berada di sekitar kita. Cari tahu bagaimana mereka bertindak ketika merasa ingin menyerah, lihatlah bagaimana mereka tetap berpikir positif ketika ditimpa dengan situasi negatif, bagaimana mereka tetap merasa “santai” ketika harus berhadapan dengan orang-orang toxic atau negatif? dan lain sebagainya. 
 

4. Tetaplah Bersikap Positif Dimanapun dan Kapanpun. 

Ini merupakan lanjutan dari poin ketiga. Ketika kita selalu mengelilingi diri kita dengan orang-orang positif yang ada di dalam kehidupan kita, mungkin semuanya akan terasa baik-baik saja. Namun, bagaimana ketika semua kerabat baik kita harus menjalani hidupnya masing-masing dan sedang merasa sangat sibuk. Sehingga, mereka merasa kesulitan untuk menyemangati kita ketika merasa down. Inilah yang perlu kita bentuk, kita perlu mengelilingi diri kita dengan orang-orang yang positif. 
 
Namun di satu sisi, kita juga perlu menguatkan diri sendiri untuk tetap berpikir positif dimanapun dan kapanpun. Jadi, ketika tidak ada satupun yang bisa menyemangati atau memotivasi kita, kita bisa tetap berdiri kokoh tanpa bantuan orang lain. Ini sering dinamakan sebagai motivasi intrinsik, dimana kita akan tetap termotivasi walaupun orang-orang di sekitar kita tidak bisa memotivasi kehidupan kita. Motivasi kehidupan yang berasal dari motivasi intrinsik memang sangat diperlukan oleh semua orang.
 

5. Bersikap Konsisten dengan Rencana Kehidupan Kita. 

Tantang diri kita untuk terus berada di jalur rencana kehidupan yang telah kita pilih dan kita rancang sebelumnya. Rencana hidup ini hampir sama dengan tujuan hidup, hanya saja dalam rencana kehidupan kita akan lebih spesifik dalam mengatur langkah-langkah kehidupan yang akan kita ambil dalam setiap sesi kehidupan. Bersikaplah untuk tetap konsisten dalam menjalani kehidupan yang kita inginkan. 
 
Semua yang telah kita rancang dan susun dalam renacan kehidupan kita adalah pikiran-pikiran dari bawah alam sadar untuk kita dapatkan dalam kehidupan kita. Jadi, hal kelima yang perlu kita lakukan untuk mempertahankan motivasi hidup adalah berpegang teguh dan konsisten dengan rencana kehidupan kita. 
 

6. Berjanjilah pada Diri Sendiri. 

Dari apa yang semua kita lakukan, jangan lupa untuk membuat janji pada diri sendiri bahwa apapun yang terjadi dalam kehidupan kita, kita tidak akan pernah lemah dan meninggalkan motivasi hidup kita. Berjanjilah bahwa kita akan menjadi individu yang kuat dalam menghadapi segala rintangan, krisis dan hambatan apapun yang datang dan melanda kehidupan kita. Yakinlah bahwa kita adalah individu yang kuat untuk terus termotivasi dalam kehidupan kita. 
 
Yap! Itulah 6 langkah utama yang bisa kita terapkan dalam mempertahankan motivasi hidup. Jadi, jika rekan pembaca sedang merasa ingin menyerah, yuk mulai terapkan 6 cara di atas. Selamat berjuang ya, rekan-rekan Career Advice.
Featured Career Advices

Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness

Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness

Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness

Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness

Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif

Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif

Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif

Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif

Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian

Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian

Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian

Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian

Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?

Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?

Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?

Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?

5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja

5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja

5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja

5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja

Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan

Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan

Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan

Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan

Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini

Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini