STUDILMU Career Advice - 6 Tips Ampuh Menyelesaikan Tugas

6 Tips Ampuh Menyelesaikan Tugas


by STUDiLMU Editor
Posted on Jan 30, 2019

 
Mengerjakan tugas dengan usaha semaksimal mungkin, memang hal yang luar biasa. Namun, menjadi orang yang terlalu lebay agar semua hal memberikan hasil yang perfect atau yang biasa kita sebut sebagai perfeksionisme, juga tidak terlalu baik. 
 
Loh mengapa begitu? Sikap perfeksionisme sering membawa kita kepada penundaan eksekusi. Itulah mengapa beberapa mentor ahli mengatakan bahwa perfeksionis adalah penunda yang paling hebat. Hanya karena mendambakan hasil yang ‘sempurna’, mereka sering mengulur-ulur waktu untuk perencanaan yang sangat lama, tapi tidak segera mengeksekusi ide yang dimiliki. 
 
Tugas yang menumpuk serta waktu yang singkat, seharusnya tidak menjadi sebuah alasan untuk kita tidak memberikan pekerjaan yang berkualitas. 
 
Bukan hanya perfeksionisme yang dapat membuat tugas menjadi semakin lama untuk diselesaikan, tetapi sikap yang terlalu ‘memanjakan diri’ dengan sedikit-dikit merasa lelah, tidak mood, atau bahkan merasa galau lalu tidak bersemangat untuk bekerja, nah ini juga faktor-faktor pendukung yang sangat bahaya. Ini akan membuat tingkat produktivitas semakin menurun. 
 
Lalu, bagaimana caranya agar kita tidak menunda-nunda pekerjaan? Salah satu cara terbaik untuk terlepas dari jeratan ini adalah mengambil langkah sekecil apapun untuk menuju tujuan kita. Eits, tunggu dulu, karena kami punya beberapa tips lainnya agar pembaca Career Advice dapat segera menyelesaikan tugas-tugas yang dimiliki, tanpa adanya penundaan dan tentunya, menjadi lebih proaktif. Yuk, kita simak penjelasan setiap tipsnya di bawah ini.

1. Pasang Waktu Palsu

Pasang waktu yang palsu, maksudnya bagaimana ya? Memasang waktu palsu disini mengacu pada waktu yang kita atur lebih awal dari waktu yang sebenarnya. Misalnya, waktu sebenarnya adalah pukul 14.00 wib, tapi mungkin kita bisa memasang waktu 30 menit lebih awal, terutama di jam weker kita. 
 
Tujuannya adalah agar kita bisa bangun lebih awal setiap paginya. Dengan bangun pagi lebih awal, kita akan memiliki waktu yang lebih untuk mempersiapkan diri dengan lebih baik serta memikirkan strategi terbaik untuk menghabiskan hari dengan seproduktif mungkin.
 

2. Mulai Hari Ini, Jangan Besok!

Alasan untuk memulai sebuah perubahan di hari esok, adalah sebuah kebohongan besar yang sering kita lakukan terhadap diri sendiri. Beberapa ungkapan seperti, “Aku berjanji akan menurunkan berat badan, mulai besok akan diet secara ketat”, lalu keesokan harinya tidak dilaksanakan dan terus mengulang-ulang ungkapan yang sama setiap harinya. 
 
Bentuk penunda-nundaan seperti ini yang sekali membuat segala tanggung jawab yang kita miliki, tidak dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Betapa menyebalkan saat kita terlalu terbawa oleh emosi diri untuk memanjakan diri dengan tidak melakukan perubahan positif secepat mungkin. Solusinya, kita perlu bersikap tegas terhadap diri sendiri, dan tanamkan prinsip bahwa yang dapat mengubah nasib hidup kita, adalah diri kita sendiri. Ya, kesuksesan ada di tangan kita. 
 

3. Selesaikan Apa yang Telah Kita Mulai.

Pernahkah pembaca Career Advice merasa putus asa di tengah jalan saat sedang mengerjakan sebuah proyek yang berat? Jika jawabannya “ya”, jangan khawatir karena kita semua pasti pernah mengalami situasi yang sangat berat, dan mungkin menyerah adalah satu-satunya solusi yang kita miliki.  
 
Jika pembaca pernah menyerah akan suatu hal di masa lampau, baik, biarkan itu menjadi pelajaran. Tapi, untuk kedepannya, penting untuk kita bersikap “tahan banting” atas apapun cobaan dan rintangan yang menghampiri kita. Prinsip hebat untuk menghadapi situasi ini adalah “kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan segala hal yang telah kita mulai”. Pusatkan seluruh energi dan intensitas kita untuk menyelesaikan proyek utama yang kita miliki dengan sukses, tanpa menyerah sebelum segalanya selesai. 
 

4. Kerjakan Lima Proyek yang Menegangkan

Kebanyakan tugas yang selalu kita tunda pengerjaannya adalah tugas-tugas yang memiliki bobot yang berat untuk diselesaikan.  Sayangnya, itu bukan solusi yang tepat. Tugas dan pekerjaan tidak akan pernah habis untuk dikerjakan. Setiap hari, jam, menit bahkan detik, tugas akan terus bertambah lagi dan lagi.  Inilah mengapa penting untuk kita mengutamakan pengerjaan proyek-proyek yang berat, untuk segera diselesaikan di awal. Cukup pilih lima proyek yang menegangkan dan tulis tenggat waktunya masing-masing, sehingga kita tahu tugas mana yang harus kita prioritaskan. Tidak ada jalan lain untuk melarikan diri dari tugas yang berat selain dengan mengerjakannya.
 

5. Belajar dari Perjalanan Hidup Orang Sukses

Belajar dari keberhasilan dan kemunduran orang lain pasti akan meningkatkan produktivitas kita dalam bentuk apapun. Kita tidak perlu menceburkan diri untuk merasakan kesalahan yang sama seperti orang lain, cukup belajar dari kesalahan yang mereka lakukan dan kegagalan yang mereka rasakan. Selain itu, kita juga tidak perlu menggunakan kiat-kiat yang sama persis seperti mereka, untuk meraih kesuksesan. Kita hanya perlu mencontoh ketangguhan, komitmen serta kedisiplinan mereka untuk meraih tujuan. 
 
Nah, ini juga bisa kita terapkan dalam menyelesaikan tugas-tugas yang ada, coba ikuti kiat-kiat hebat yang mereka lakukan dalam menyelesaikan pekerjaan tanpa menunda-nundanya, dan pilih beberapa kiat yang cocok dan benar-benar berdampak pada diri kita. 
 

6. Masalah adalah Kesempatan untuk Maju 

Selama ini kita selalu menganggap masalah sebagai sesuatu yang menjengkelkan dan menakutkan, sekarang coba deh kita balik menjadi “masalah adalah kesempatan untuk kita maju, dan ini memang tidak dapat dihindarkan”.
 
Dengan laju perubahan yang cepat di masyarakat dan bisnis, kita akan merasa kewalahan kecuali jika kita melihat sebuah perubahan sebagai suatu hal yang biasa dan belajar untuk mencari aspek positifnya. Contohnya, seperti peluang dan peningkatan kualitas diri, daripada hanya meratapi nasib dengan segala pemikiran yang negatif.
 
Tidak ada yang namanya keputusan "masa depan", yang ada hanya keputusan saat ini yang memengaruhi masa depan. Sedangkan, para penunda selalu menunggu waktu yang tepat untuk membuat memutuskan. Jika kita hanya menunggu kedatangan waktu yang tepat, sebenarnya kita hanya berlari di tempat saja.  
 
"Berhenti mengeluh dan mulai kerjakan tugas yang kita miliki!" jadikan ini sebagai moto hidup kita, buat perubahan, dan lihatlah perubahan positif yang akan datang ke dalam hidup kita. Selamat mencoba rekan-rekan Career Advice!
Featured Career Advices

Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness

Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness

Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness

Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness

Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif

Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif

Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif

Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif

Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian

Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian

Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian

Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian

Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?

Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?

Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?

Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?

5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja

5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja

5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja

5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja

Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan

Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan

Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan

Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan

Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini

Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini