E-learning
Dapatkah kita belajar secara online ?
by
STUDiLMU Editor
Posted on
Dec 13, 2017
Salah satu perdebatan paling lama di bidang training adalah, apakah kita bisa mendapatkan keuntungan dari belajar e-learning, apakah kita memiliki kemampuan menyerap informasi dengan cara ini, dapatkah kita mempelajari keterampilan baru dan memperluas pengetahuan dengan belajar secara virtual ? Kami menyadari keberatan orang-orang yang berpendapat bahwa komputer seringkali lambat merespon dan banyak gangguan, itu tantangan bagi kami untuk menggali lebih banyak dan melihat faktor lain dari
keuntungan pembelajaran online.
Faktanya, tidak semua individu bisa menerima satu metode pengajaran dengan cara yang sama. Beberapa belajar secara visual dan yang lain belajar dengan pengulangan atau penulisan, beberapa orang lebih suka belajar sendiri, sementara orang lain membutuhkan seseorang untuk selalu membimbing mereka, ada yang ekstrovet dan merasa nyaman berbicara didepan orang, serta ada yang introvert dan takut untuk berkomunikasi secara terbuka di dalam kelas. E-learning merespon kebutuhan yang berbeda dengan menggunakan alat yang berbeda dan berbagai metode. Misalnya, e-learning menawarkan konten audio visual atau interaktif dalam pembelajaran yang lebih menarik bagi peserta yang masih muda. E-learning bisa dikomunikasikan melalui email, forum dan chat, bahkan memungkinkan para introvert untuk ikut serta dalam percakapan terkait.
Jika dibandingkan dengan pembelajaran tradisional, secara signifikan e-learning mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mencari informasi. E-learning juga menawarkan akses ke sumber online, database, majalah, jurnal dan materi lain yang tidak bisa di akses dari perpustakaan. Apabila peserta mengalami kesulitan dalam memahami kursus, dapat mengakses langsung ke materi online tambahan, tanpa batas dan gratis. Hal itu dapat memaksimalkan waktu belajar daripada mencari informasi (menurut Serendipity, mencari informasi dapat menjadi proses belajar bagi diri sendiri). Banyak sekali bukan manfaat penggunaannya?
E-learning? Why not.
Belajar online dalam praktek
Universitas sudah menggunakan kekuatan e-learning untuk pengantar kuliah kepada mahasiswa di seluruh dunia, secara gratis. Saat ini Universitas mendapat tantangan dalam memberikan pendidikan, menggabungkan teknologi dengan pendidikan secara keseluruhan untuk menghasilkan tujuan yang akan memberdayakan institusi pendidikan, membedakannya dan memungkinkannya untuk mengembangkan lokasi mahasiswa di seluruh dunia. Harvard dan MIT adalah dua dari universitas paling terkenal yang telah meluncurkan program yang berfokus pada kelas online secara gratis. Rekaman video Harvard dan ceramahnya online, Sehingga mahasiswa dapat melihat dan mengulangnya jika mereka melewatkan ceramah atau perlu pemahaman lebih dari bagian tertentu.
Coursera adalah sebuah lembaga yang membantu universitas menawarkan kelas online melalui platformnya secara gratis. Perusahaan-perusahaan di dunia sudah menerima sertifikat yang ditawarkan Coursera sebagai sertifikasi yang valid, jika mereka telah selesai belajar di universitas nya. Materi dasarnya sama, yang berbeda adalah medianya. Harvard misalnya, menjalankan kursus online dengan sangat serius, membuat rekaman kelas dan disampaikan secara online. Harvard bahkan telah merancang khusus di dalam kampusnya, memperkerjakan videografer, dan spesialis untuk membuat dan menciptakan konten yang sempurna untuk disampaikan melalui platform onlinenya.