Apa yang Dimaksud dengan “Jalan Keluar dari Hambatan”?
Kata “Jalan” di dalam konteks artikel ini adalah sebuah solusi atau penyelesaian dari suatu permasalahan yang diartikan ke dalam suatu “hambatan”. Dengan kata lain, arti dari frasa “Jalan keluar dari hambatan” adalah solusi atau metode penyelesaian yang digunakan untuk menghadapi dan menghancurkan tembok permasalahan atau hambatan yang ada di dalam kehidupan kita.
Hambatan di dalam kehidupan dapat hadir dalam bentuk apa saja. Salah satu hambatan yang sering dialami oleh banyak orang adalah hambatan karier. Tidak sedikit orang yang merasa pusing dengan terjalnya tangga karier yang mereka naiki. Oleh karena itu, kita perlu memilih jalan terbaik untuk keluar dari hambatan-hambatan tersebut.
Jalan Keluar yang Dapat Menghancurkan Tembok Hambatan Kehidupan Kerja (Karier)
Apakah rekan-rekan Career Advice pernah melihat air yang salurannya terhambat? Bagaimana dengan kejernihan airnya? Tidak terlalu jernih, bukan? Yap, ini adalah hal yang juga terjadi kepada kita sebagai manusia. Saat pikiran kita merasa mandek atau terhambat, ini akan berpengaruh pada
kehidupan pribadi dan kehidupan karier kita. Duh, tentunya ini akan menjadi situasi yang cukup rumit saat
pengembangan karier kita terhambat hanya karena merasa tidak ada jalan keluar dari kemandekan yang kita hadapi.
Nah, apabila rekan pembaca sedang menghadapi situasi ini, jangan khawatir. Pada artikel ini, kita akan membahas 6 langkah yang ampuh untuk dijadikan sebagai jalan keluar dari hambatan pengembangan karier yang kita hadapi saat ini. Yuk, kita simak penjelasannya berikut ini.
Langkah 1: Identifikasi Hal yang Membuat Kita Merasa Rendah
Mungkin langkah pertama ini terdengar sedikit klise, dimana kita merasa sedang menghadapi hambatan karier yang luar biasa, bingung dan kalut menjadi satu, namun sekarang kita harus menulis dan mengidentifikasi hal yang membuat kita merasa demikian?
Nyatanya, ini adalah cara yang ampuh loh. Tidak ada yang bisa mengerti perasaan kita dengan sangat baik, kecuali Tuhan dan diri kita sendiri. Coba tuliskan apa yang kita rasakan saat ini. Misalnya, “saya merasa tidak bahagia”. Tanyakan alasannya, “mengapa saya tidak merasa bahagia?” mungkin jawabannya adalah kita tidak memiliki jenjang karier yang baik karena kurangnya
keterampilan dalam memimpin. Nah, dari sini kita bisa menarik kesimpulan bahwa kita perlu belajar kemampuan kepemimpinan agar bisa memiliki jenjang karier yang baik di kantor.
Lalu, bagaimana jika rekan pembaca masih merasa sedih? Ok, coba identifikasi masalah lainnya.
Langkah 2: Buat Rencana yang Spesifik dan Mudah untuk Diraih
Sekarang, rekan pembaca telah berhasil mengidentifikasi apa yang membuat rekan pembaca merasa terhambat. Langkah selanjutnya, kita perlu membuat rencana untuk kedepannya agar dapat keluar dari hambatan yang ada. Rencana yang kita rancang ini perlu memiliki keterkaitan dengan hambatan yang kita hadapi. Tidak hanya itu, rencana-rencana tersebut juga perlu spesifik dan mudah untuk diraih. Ini bukan berarti kita tidak boleh bermimpi terlalu besar, tapi memiliki tujuan kecil yang mudah untuk diraih akan membawa kita kepada sekumpulan tujuan besar yang belum pernah kita bayangkan sebelumnya.
Sebagai contoh, rekan pembaca merasa tidak bahagia dengan jenjang karier yang ada. Solusi lain yang Anda pilih selain mempelajari keterampilan baru adalah dengan mencari pekerjaan lain yang tentunya lebih baik. Nah, buatlah rencana spesifik dari tujuan ini, seperti:
- Mulai mencari-cari lowongan pekerjaan yang sesuai
- Kirim aplikasi kerja kepada 3 perusahaan utama yang kita minati
- Wawancara di perusahaan yang kita inginkan
Dengan membuat rencana-rencana hidup yang baru, ini akan memberikan kita ‘angin segar’ yang dapat membawa kita kepada jalan keluar dari hambatan karier yang ada.
Langkah 3: Sadari bahwa Proses Ini Membutuhkan Waktu
Tidak ada yang instan, semuanya perlu pengorbanan dan kesabaran demi mendapatkan hasil yang memuaskan. Perasaan mandek dari hambatan karier yang kita rasakan selama ini, bisa saja merupakan perasaan sedih dan tertekan yang sudah kita alami sejak lama. Itulah mengapa bukan hal yang mudah bagi kita untuk segera mendapatkan kesuksesan dari pengembangan karier yang diinginkan.
Dan, itulah alasannya mengapa kita harus menerima bahwa kita memerlukan waktu yang tidak instan untuk keluar dari segala hambatan yang ada. Ingat, segalanya perlu waktu dan proses.
Langkah 4: Miliki Waktu Tidur yang Cukup
Tidur? Yap, Anda tidak sedang salah membaca kok. Mungkin ini terdengar sedikit konyol. Saat kita merasa terhambat dengan pengembangan karier yang ada, kita malah disarankan untuk tidur. Faktanya, tidur memainkan peranan yang cukup besar bagi kesehatan fisik dan mental kita.
Meskipun kita merasa oke-oke saja dengan waktu tidur yang kurang, namun efek jangka panjang dari kekurangan waktu tidur akan memengaruhi kesehatan fisik dan mental kita di kedepannya. Apakah rekan pembaca pernah mendengar kutipan “Tidur itu hanya untuk orang lemah!”, nah ini adalah kutipan yang sangat populer di negara maju seperti, Amerika Serikat.
Sebenarnya, ini menjadi ketakutan tersendiri bagi mereka. Orang-orang yang tidak memiliki waktu tidur yang cukup, tidak akan merasa bahagia. Jadi, bagaimana kita bisa keluar dari hambatan karier yang besar dan rumit, jika kita saja tidak merasa bahagia?
Langkah 5: Habiskan Lebih Banyak Waktu dengan Orang-orang Tersayang
Berinteraksi dengan orang-orang tersayang adalah cara ampuh lainnya yang dapat membantu kita keluar dari hambatan pengembangan karier yang mandek. Kami menyarankan rekan-rekan Career Advice untuk keluar dari rumah dan berinteraksi dengan mereka, daripada hanya nonton drama korea di dalam kamar sendirian.
Rekan pembaca perlu
keluar dari zona nyaman dan menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang-orang yang sebenarnya memiliki pengaruh positif pada kebahagiaan kita dan membantu kita keluar dari hambatan karier yang kita rasakan.
Langkah 6: Sebarkan Kebahagiaan kepada Orang-orang di sekitar Kita
Ketika kita mencoba membuat orang lain merasa bahagia, secara tidak langsung rasa kebahagiaan tersebut akan terpancar kepada kita juga. Intinya, kita juga akan merasakan kebahagiaan seperti yang mereka rasakan. Ketika kita membuat orang lain tertawa, kita juga cenderung tertawa sendiri. Memberi sesuatu kepada orang lain dapat memberi kita perasaan memiliki pengaruh positif pada kehidupan lain.
Dengan berfokus membantu orang lain, kita tidak akan merasa khawatir dengan masalah yang kita miliki. Meskipun mungkin kenyataannya kita sedang pusing dengan hambatan karier yang ada.
Baik rekan-rekan Career Advice, itulah enam cara yang bisa dijadikan sebagai jalan keluar saat kita menghadapi hambatan di dalam karier. Apabila rekan pembaca mengalami hal ini, jangan menyerah ya. Saya yakin bahwa rekan-rekan Career Advice bisa melaluinya, tetap semangat ya.