Walaupun American Idol seharusnya merupakan reality show untuk mencari penyanyi berbakat di Amerika, tetapi entah mengapa orang yang mendaftar justru lebih banyak yang bersuara jelek. Ada yang mengaku bisa menyanyi, tapi ketika diaudisi, suaranya sangat berantakan. Tak pelak lagi, mereka menerima komentar pedas dari para juri, terutama komentar juri Simon Cowell yang terkenal kasar dan tajam kritikannya.
Menonton American Idol bisa membuat kita berpikir tentang panggilan hidup. Setiap kita sebenarnya memiliki panggilan tertentu dalam hidup ini. Seorang penyanyi dan penulis lagu yang pernah mendapatkan nominasi Grammy Award, Billy Ray Cyrus berkata, ”Setiap pemimpin seharusnya memiliki panggilan hidup di bumi ini.” Sesungguhnya, jika kita telah menemukan panggilan itu, maka hidup kita akan menjadi lebih mudah untuk dinikmati. Pernahkah Anda melihat seorang penyanyi profesional yang terlihat sangat enjoy di atas panggung? Itu akan terlihat jika menyanyi merupakan panggilan hidup penyanyi tersebut.
”Setiap pemimpin seharusnya memiliki panggilan hidup di bumi ini.”
~Billy Ray Cyrus~
Sebaliknya, jika Anda menonton audisi American Idol, banyak di antara mereka terlihat sangat bersusah payah menarik perhatian juri agar mereka bisa lolos audisi. Mereka kelihatan tidak enjoy. Mengapa? Karena menyanyi bukanlah panggilan hidup mereka.
Bukan hanya manusia yang memiliki takdir dan panggilan, bahkan semua hewan pun memiliki takdir, sifat alami, kepribadian yang unik, dan panggilan hidup. Coba amati burung hantu. Ia adalah binatang malam. Ia suka keluar mencari makanannya pada malam hari. Ia telah diberikan kemampuan untuk melihat dengan baik dalam gelap, sama seperti manusia bisa melihat dengan baik pada siang hari. Tak seorang pun harus memerintahkannya untuk bangun pada malam hari. Ia diciptakan sebagai hewan malam. Ia mencapai potensi maksimalnya pada malam hari. Dan ia telah diperlengkapi dengan semua peralatan yang diperlukan untuk beroperasi pada malam hari.
Jika ada seekor burung hantu menolak takdir dan panggilannya, lalu ia memutuskan untuk mulai tidur pada malam hari, dan keluar pada siang hari, kira-kira apa yang terjadi? Salah satu hal yang akan ia alami adalah ia akan kesulitan menemukan makanan. Ia akan berjuang sepanjang hari. Ia tidak akan bisa menikmati hidup. Mengapa? Karena ia sedang tidak melakukan apa yang merupakan panggilan hidupnya. Ia sedang bekerja menentang takdirnya. Ia melangkah keluar dari panggilannya.
Demikian pula kita. Dengan cara yang sama, kita telah memiliki takdir, panggilan, sifat alami, dan kepribadian yang unik. Jika kita bisa menemukan panggilan kita masing-masing, maka kita akan lebih menikmati hidup ini. Tentu saja, setiap kita harus berusaha sekuat tenaga untuk mencapai takdir dan panggilan dalam hidup ini, karena keberhasilan memang tidak datang dengan mudah. Penyair dan penulis buku terkenal, Oliver Wendell Holmes bilang, “Setiap panggilan adalah luar biasa, asal dikerjakan dengan sungguh-sungguh.”
Namun, hidup ini seharusnya bukanlah perjuangan yang terus menerus tanpa henti. Hidup ini bukanlah perjalanan panjang yang melelahkan. Jika Anda mencoba untuk berlatih, berlatih, dan berlatih, tetapi tampaknya Anda tidak bisa menguasai keahlian itu, maka barangkali itu memang bukan panggilan hidup Anda. Alasan utama mengapa banyak orang tidak bahagia adalah karena mereka tidak sedang memenuhi panggilan hidup mereka.
Suatu hari, saat saya sedang menyelesaikan pekerjaan di rumah, anak saya Marvel, datang menghampiri, ia bertanya, ”Papa, what are you doing?” Mendengar pertanyaan El (begitu biasa kami memanggilnya di rumah),
karena sedang sibuk bekerja, saya menjawab singkat, “I am working, El.” Dia lalu berkata, “I think you are busy and working hard now. You are so serious. Later, when you are not busy, I want to play with you, OK?” Tanpa menunggu jawaban, dia langsung ke kamarnya.
Sekitar sejam kemudian, saya ke kamarnya. Saya melihatnya sedang mengerjakan PR matematika. Saya lalu bertanya kepadanya, ”El, what are you doing?” El menjawab, ”I am playing, Papa. Karena saya melihatnya sedang mengerjakan PR matematika, saya kembali bertanya lagi, ”Are you sure you are playing?” Jawab El, ”Sure. I am playing with Math.” Saya langsung terdiam mendengar jawaban Marvel. It’s so powerful! Terkadang anak kecil bisa menjadi guru yang baik bagi kita, bukan?
Bagaimana kehidupan Anda jika Anda lebih banyak bermain? Bagaimana pengalaman Anda di kantor jika Anda fun dengan panggilan hidup Anda sekarang? Bagaimana jika Anda lebih banyak tersenyum, tertawa, dan ceria dalam pekerjaan yang Anda cintai? Sebagai orang dewasa terkadang kita sulit ceria, barangkali karena banyaknya tanggung jawab dalam hidup ini. Kita berpikir bahwa bekerja itu harus serius. Seharusnya tidak demikian. Seharusnya kita bisa tetap have fun pada saat bekerja. Kenapa? Karena pekerjaan yang kita kerjakan sekarang seharusnya merupakan panggilan hidup Anda. Beberapa waktu lalu saya menerima email dari teman lama saat bekerja di PT Astra International Tbk dulu, Anthony Dio Martin. Ia menyarankan untuk have fun dalam bekerja. “Improve your sanity by having some fun today!” demikian saran Martin.
Seperti Marvel sangat menyukai matematika, kita pun seharusnya menyukai apa yang kita lakukan. Kita seharusnya berangkat kerja setiap pagi dengan antusias dan bergairah tentang apa yang akan kita lakukan. Saya tidak bermaksud mengatakan bahwa Anda tidak perlu bekerja keras. Saya juga tidak bermaksud mengatakan bahwa Anda tidak menghadapi masalah dan tantangan di tempat kerja. Bekerja keras itu harus. Masalah dan tantangan pasti ada. Itu adalah dinamika hidup. Saat Anda pulang kantor dan sampai di rumah, Anda seharusnya merasa bahwa Anda telah menyelesaikan dan mencapai sesuatu. Bahwa Anda telah menolong untuk menjadikan dunia ini menjadi suatu tempat yang lebih baik.
Selaras dengan jawaban Marvel bahwa dia sedang bermain dengan matematika. Bukankah kita pun seharusnya play, have fun and enjoy dalam melakukan pekerjaan dan tugas kantor? Thomas A. Edison, seorang penemu terbesar sepanjang sejarah, bertutur, ”Saya tidak pernah bekerja seharipun dalam hidup. Karena bekerja bagi saya adalah hal yang menyenangkan.” Richard Branson berkata, “Sebuah bisnis haruslah fun. Bisnis seharusnya merupakan
latihan kreativitas.”
Jadi jika saya bertanya kepada Anda, ”Are you working or playing now?” Saya berharap Anda menjawab, ”I am playing with my works now.”
”Yang memisahkan pemenang dari pecundang adalah bagaimana seorang pemimpin bertindak terhadap setiap panggilan hidupnya,” ujar Donald Trump. Belajarlah untuk menghargai dan menggunakan keahlian, bakat, dan talenta Anda untuk memenuhi panggilan hidup Anda. Niscaya hidup ini akan sangat menyenangkan. Anda akan makin bersinar!
Bagaimana Anda menemukan panggilan hidup Anda? Gampang! Panggilan hidup Anda selalu berkaitan dengan hal-hal yang membangkitkan gairah Anda. Apa yang membuat hidup Anda bergairah? Apa yang benar-benar Anda suka lakukan? Panggilan hidup Anda adalah bagian dari impian yang ada di dalam hati Anda. Panggilan hidup Anda adalah bagian dari jati diri Anda. Ketika Anda sedang menjalani panggilan hidup Anda, maka salah satu tandanya adalah Anda menjalani hidup dengan sangat alami, bahagia, dan enjoy. Temukan panggilan hidup Anda. Dan Anda akan menikmati sisa perjalanan hidup Anda!
”Panggilan hidup Anda adalah bagian dari impian yang ada di dalam hati Anda. Panggilan hidup Anda adalah bagian dari jati diri Anda. Ketika Anda sedang menjalani panggilan hidup Anda, maka salah satu tandanya adalah Anda menjalani hidup dengan sangat alami, bahagia, dan enjoy.”
