Tips of Management
Mengenal Diagram Pareto
by
STUDiLMU Editor
Posted on
Aug 09, 2021
Pengertian Diagram Pareto
Pareto Chart / Diagram Pareto dirancang oleh ekonom yang berasal dari Italia, Pareto. Diagram ini awalnya digunakan untuk mewakili distribusi pendapatan nasional. Lalu, kemudian digunakan sebagai alat kontrol kualitas khususnya dapat menganalisis masalah dan melihat faktor-faktor penyebab permasalahan. Alat analisis penyebab ini dianggap sebagai salah satu dari tujuh alat kualitas dasar, dan juga salah satu dari 5 alat analisis akar penyebab.
Diagram Pareto adalah salah satu tools (alat) dari QC 7 Tools yang sering digunakan dalam hal pengendalian Mutu. Secara simple nya, Diagram Pareto adalah grafik batang yang menunjukkan masalah berdasarkan urutan banyaknya jumlah kejadian. Bagan Pareto adalah jenis bagan khusus yang menggabungkan grafik batang dan grafik garis untuk mewakili faktor-faktor yang mempengaruhi variabel. Di sini nilai individu diwakili dalam urutan menurun dengan batang dan total kumulatif diwakili oleh garis. Kategori atau faktor yang dilambangkan dengan batang yang lebih besar di sebelah kiri lebih penting daripada yang di sebelah kanan.
Dalam aplikasinya, Diagram Pareto ini sangat bermanfaat untuk menentukan dan mengidentifikasi prioritas permasalahan yang akan diselesaikan. Jumlah / intensitas permasalahan yang paling banyak dan sering terjadi adalah prioritas utama untuk diselesaikan. Beberapa bidang Industri memakai diagram ini sebagai pengukurannya, contohnya dalam bidang Manufaktur, Medis, Industri Jasa, serta dalam bidang Penelitan dan Pengembangan.
Sebelum membuat sebuah Diagram Pareto, data yang berhubungan dengan masalah atau kejadian yang ingin kita analisis harus dikumpulkan terlebih dahulu. Pada umumnya, alat yang sering digunakan untuk pengumpulan data adalah dengan menggunakan Check Sheet atau Lembaran Pemeriksaan.
Apa sih kegunaan dari Diagram Pareto?