Entrepreneurship
Mengenal dan Membuat Laporan Keuangan Sederhana
by
STUDiLMU Editor
Posted on
Jan 20, 2021
Apa itu Laporan Keuangan?
Salah satu kesalahan yang banyak dilakukan oleh usaha kecil dan menengah adalah kurangnya pemahaman tentang laporan keuangan. Alasan para usaha kecil dan menengah tidak membuat laporan keuangan karena laporan keuangan kerap dianggap rumit dan hanya orang-orang yang belajar ekonomi atau akuntansi yang bisa membuatnya. Hal ini membuat banyak usaha kecil dan menengah tidak berkembang atau bahkan mengalami kerugian karena keuntungan yang didapat tidak dikelola dengan baik dan sesuai, bahkan terkadang para usaha kecil lebih hanya memedulikan omzet yang besar dan mengabaikan arus kas yang dimiliki. Padahal sebenarnya laporan keuangan dapat dibuat secara sederhana dan mudah dipahami untuk dipelajari.
Pengertian laporan keuangan adalah laporan yang menunjukkan kondisi financial sebuah usaha dalam periode waktu tertentu. Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) pada PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) 1 Penyajian Laporan Keuangan, komponen laporan keuangan lengkap terdiri dari :
1. Laporan posisi keuangan pada akhir periode
2. Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain selama periode
3. Laporan perubahan ekuitas selama periode
4. Laporan arus kas selama periode
5. Catatan atas laporan keuangan, berisi ringkasan kebijakan akuntansi yang signifikan dan informasi penjelasan lain
Komponen laporan keuangan tersebut merupakan contoh laporan keuangan lengkap yang digunakan perusahaan dengan skala cukup besar dan biasanya akan mempekerjakan akuntan yang memiliki pengalaman atau latar belakang pendidikan mengenai akuntansi. Catatan atas laporan keuangan untuk laporan keuangan sederhana tidak perlu dibuat karena biasanya berisi tentang kebijakan akuntansi yang digunakan perusahaan, misalnya seperti metode apa yang digunakan untuk penyusunan atau jika ada hal-hal penting lainnya selama periode perusahaan berjalan. Tiap komponen laporan keuangan akan dijelaskan pada bagaimana laporan keuangan sederhana.
Tujuan menyusun laporan keuangan sebenarnya untuk mengetahui secara rinci kondisi keuangan usaha yang sedang dijalani. Laporan keuangan dibuat untuk menghindari kerugian, serta penggunaan uang dan modal usaha pada hal-hal yang tidak penting. Manfaat laporan keuangan ini yang dirasa amat sangat membantu para usaha kecil dan menengah untuk dapat lebih mengontrol kondisi keuangannya serta memutarbalikkan modal usaha agar usaha dapat berkembang menjadi lebih besar dan sukses.
Bagaimana Menyusun Laporan Keuangan Sederhana
Membuat laporan keuangan sederhana pastinya memerlukan proses dari awal mengumpulkan modal hingga transaksi berjalan. Sebelum menyusun laporan keuangan ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan, antara lain :
1. Mengumpulkan Semua Bukti Transaksi
Dalam kehidupan, pastinya setiap harinya kita akan melakukan transaksi jual beli, misalnya seperti berbelanja bahan pokok, membeli makanan minuman, membayar parkir, membeli bensin, membayar ongkos angkutan umum dan transaksi yang mungkin kita tidak sadari.