Pelanggan yang merasa puas saja belum menjamin pelanggan akan loyal. Seperti dilaporkan Harvard Business School Review, tiap tahun 15% – 40% dari pelanggan yang semula puas kemudian beralih ke pesaing. Dengan kata lain, kepuasan tidak lantas berarti loyal. Loyalitas ditunjukkan oleh tindakan yang dilakukan pelanggan tanpa ada keterpaksaan dan tekanan dari pihak mana pun.
Sementara praktik yang berlaku di kebanyakan perusahaan jauh lebih memfokuskan diri untuk mencari pelangan baru sebanyak-banyaknya, sedangkan usaha untuk mempertahankan pelangan lama kurang diperhatikan. Padahal biaya untuk mencari pelanggan baru jauh lebih besar daripada biaya untuk mempertahankan pelanggan lama dan menjadikannya pelanggan setia. Apa saja jenis-jenis loyalitas pelanggan? Dan bagaimana membuat pelanggan menjadi loyal? Itulah yang akan dibahas dalam materi pembelajaran ini.
Adapun tujuan umum dari kursus online ini adalah peserta mampu mengetahui cara-cara membangun loyalitas pelanggan perusahaannya.
Lecture 1 : Apa yang Dimaksud Loyalitas Pelanggan? |
|
Lecture 2 : Video: Customer Satisfaction and Customer Loyalty |
|
Lecture 3 : Keuntungan Mendapatkan Loyalitas Pelanggan |
|
Lecture 4 : Artikel: Pentingnya Menjaga Hubungan Baik dengan Pelanggan |
|
Lecture 5 : Tahapan Loyalitas Pelanggan |
|
Lecture 6 : Artikel: Meningkatkan Loyalitas Pelanggan dengan Service Excellence |
: Quiz: Apa dan Mengapa Loyalitas Pelanggan? |
Lecture 1 : Jenis-Jenis Loyalitas Pelanggan |
|
Lecture 2 : Artikel: Cara untuk Memahami Kebutuhan Pelanggan |
|
Lecture 3 : Worksheet: Pemetaan Loyalitas Pelanggan |
|
Lecture 4 : Cara Membangun Loyalitas Pelanggan (Bagian 1) |
|
Lecture 5 : Video: Tips Menjaga Loyalitas Pelanggan |
|
Lecture 6 : Cara Membangun Loyalitas Pelanggan (Bagian 2) |
|
Lecture 7 : Artikel: Cara Terbaik untuk Menangani Keluhan Pelanggan |
|
Lecture 8 : Video: How to Build Customer Loyalty (6 Tips) |
|
Lecture 9 : Worksheet Refleksi: Membangun Loyalitas Pelanggan |
: Quiz: Membangun Loyalitas Pelanggan |
Lecture 1 : Berbagai Bentuk Program Loyalitas Pelanggan |
|
Lecture 2 : Artikel: Pentingnya Customer Service Dapat Mematuhi Penjanjian dengan Pelanggan |
|
Lecture 3 : Video: (Contoh Loyalty Program) My Starbucks Rewards |
|
Lecture 4 : Contoh Program Loyalitas Pelanggan di Dunia |
|
Lecture 5 : Dari Mana Harus Memulai? |
|
Lecture 6 : Form Tindak Lanjut Implementasi |
: Quiz: Praktik Program Loyalitas Pelanggan |
: Final Test |
Hyacintha Susanti, SE, MM
Semasa karirnya di PT Astra International Tbk selama belasan tahun, yang bersangkutan menjalankan peran sebagai internal konsultan, trainer senior dan penanggung jawab program-program pengembangan leadership di Astra Management Development Institute (AMDI) dan Corporate HR Astra. Bersertifikasi sebagai Corporate Coach dari Power Plus Executive Education (Australia), Talent Development International Certification dari SumTotal, Talent Management sertifikasi dari Watson Wyatt dan Executive Program - Leadership Development dari Centre for Creative Leadership (CCL). CCL merupakan satu-satunya yang masuk dalam Top 10 ranking for Executive Education programs di dunia 2002-2014 (Financial Times' annual survey of Executive Education). Kini Susan adalah Chief Learning Officer di Studilmu BusinessGrowth.
Susan adalah Certified Ericson Profesional Coach (berstandart ICF) dan Certified Think on Your Feet. Susan juga adalah certified facilitator program Extraordinary Leader dan Extraordinary Coach dari Zenger Folkman (Zenger Folkman is one of the top 20 training industry of the world 2016). Susan juga certified Master Trainer for WILEY's Everything DiSC®. Dengan latar belakang pendidikan Sarjana ekonomi Atmajaya, Jakarta dan Magister Management (jurusan SDM) dari Universitas Indonesia membuat komprehensif secara keilmuan namun mampu membumi dalam mengintegrasikan keseluruhan upaya pengembangan untuk mencapai hasil terbaik yang berkesinambungan.
Susan juga merupakan penulis buku Excellent Service, Coaching Practices, dan Coaching for Result yang diterbitkan Gramedia. Passionnya sebagai Coach dan People Developer membuatnya senantiasa aktif mencari dan menggali ilmu-ilmu terbaru untuk memperkaya ilmu yang disharingkannya di dalam dunia organisasi dan pendidikan.