Apabila selama ini Anda tidak mendapatkan kandidat berkinerja baik yang bertahan lama di dalam perusahaan, maka jangan-jangan masih ada hal yang bisa diperbaiki dalam proses seleksi dan interview kandidat yang dilakukan. Mungkin Anda masih terjebak dengan jawaban atau tampilan kandidat yang memesona, namun tidak asli? Atau mungkin Anda terpaku pada penilaian subjektif Anda ketika melakukan interview?
Dalam kelas online ini, kita akan bahas tentang teknik mengenali bias-bias dalam interview yang seringkali tidak kita sadari dan membuat keputusan kita menjadi kurang tepat, faktor-faktor penentu keputusan diterima atau tidaknya kandidat, dan kita juga akan bahas beberapa contoh role play interview.
Tujuan umum dari kelas online ini untuk meningkatkan kemampuan melakukan interview karyawan yang diperlukan dalam organisasi.
Lecture 1 : Interview Berdasarkan Perilaku |
|
Lecture 2 : Video: How to Conduct Interviews |
|
Lecture 3 : Bias dalam Interview (Part 1) |
|
Lecture 4 : Video: An Introduction to Unconscious Bias |
|
Lecture 5 : Video: What Is Confirmation Bias |
|
Lecture 6 : Bias dalam Interview (Part 2) |
|
Lecture 7 : Video : Confirmation Bias: Your Brain is So Judgmental |
|
Lecture 8 : Video : Affinity Bias Exercise |
|
Lecture 9 : Worksheet : Mengenali Bias |
|
Lecture 10 : Teknik Menghindari Bias |
|
Lecture 11 : Video : 4 Steps for Busting Unconscious Bias |
|
Lecture 12 : Artikel : 8 Hal yang Perlu Dihindari Perekrut saat Wawancara Kerja |
: Quiz : Bias dalam Interview |
Lecture 1 : Evaluasi dan Integrasi Data |
|
Lecture 2 : Pengambilan Keputusan Interview : Faktor Kesamaan (Similarity) |
|
Lecture 3 : Pengambilan Keputusan Interview : Faktor Dampak (Impact) |
|
Lecture 4 : Video : Making a Hiring Decision |
|
Lecture 5 : Pengambilan Keputusan Interview : Faktor Jangka Waktu (Recency) |
|
Lecture 6 : Worksheet : Integrasi Data |
: Pengambilan Keputusan Penerimaan |
Lecture 1 : Contoh Pembukaan Interview |
|
Lecture 2 : Contoh Interview - SAH Efektif |
|
Lecture 3 : Artikel : 2 Tips Menjawab Pertanyaan Saat Wawancara |
|
Lecture 4 : Contoh Interview - SAH tidak Efektif |
|
Lecture 5 : Worksheet : Studi kasus interview |
|
Lecture 6 : Worksheet : Studi kasus interview (Jawaban) |
|
Lecture 7 : Langkah Selanjutnya |
|
Lecture 8 : Video : Perfect Practice Makes Perfect |
|
Lecture 9 : Worksheet : Form Tindak Lanjut Implementasi |
: Contoh dan Studi Kasus Interview |
: Final Test |
Hyacintha Susanti, SE, MM
Semasa karirnya di PT Astra International Tbk selama belasan tahun, yang bersangkutan menjalankan peran sebagai internal konsultan, trainer senior dan penanggung jawab program-program pengembangan leadership di Astra Management Development Institute (AMDI) dan Corporate HR Astra. Bersertifikasi sebagai Corporate Coach dari Power Plus Executive Education (Australia), Talent Development International Certification dari SumTotal, Talent Management sertifikasi dari Watson Wyatt dan Executive Program - Leadership Development dari Centre for Creative Leadership (CCL). CCL merupakan satu-satunya yang masuk dalam Top 10 ranking for Executive Education programs di dunia 2002-2014 (Financial Times' annual survey of Executive Education). Kini Susan adalah Chief Learning Officer di Studilmu BusinessGrowth.
Susan adalah Certified Ericson Profesional Coach (berstandart ICF) dan Certified Think on Your Feet. Susan juga adalah certified facilitator program Extraordinary Leader dan Extraordinary Coach dari Zenger Folkman (Zenger Folkman is one of the top 20 training industry of the world 2016). Susan juga certified Master Trainer for WILEY's Everything DiSC®. Dengan latar belakang pendidikan Sarjana ekonomi Atmajaya, Jakarta dan Magister Management (jurusan SDM) dari Universitas Indonesia membuat komprehensif secara keilmuan namun mampu membumi dalam mengintegrasikan keseluruhan upaya pengembangan untuk mencapai hasil terbaik yang berkesinambungan.
Susan juga merupakan penulis buku Excellent Service, Coaching Practices, dan Coaching for Result yang diterbitkan Gramedia. Passionnya sebagai Coach dan People Developer membuatnya senantiasa aktif mencari dan menggali ilmu-ilmu terbaru untuk memperkaya ilmu yang disharingkannya di dalam dunia organisasi dan pendidikan.